Akhi..
Ana benar2 merasakan jerih dan payah kalian Akh, begitu bangganya Ana dengan pengorbanan kalian dalam dakwah ini.
Tidak seharusnya, sedini ini kalian meraskan fitnahan, cacian dan makian dari orang-orang.
Kalian seharusnya saat ini menikmati masa-masa
gembira kalian.
Cukuplah Ana yang difitnah..
Cukuplah Ana yang dicaci..
Ana benar-benar tidak tega melihat kalian, Ana bisa rasakan betul dan paham arti dari sebuah pengorbanan kalian.
Yang sabar Akhi, ini dinamika hidup kita. Dinamika yang mesti kita lalui.
Tidak perlu kemenangan dihadapan manusia.
Bagi Ana, saat ini kalian sudah menang Akhi.
Yakinkan ALLOH tlah mencatat ini sebagai amal dan jihad kita, jihad kalian.
Bahu ini siap menopang
kesedihan kalian dalam larutnya malam-malam ini.
Ana adalah orang yang tidak akan pernah tidur, selagi kalian belum pulas.
Sebisa mungkin
Ana jaga tubuh lemas kalian dengan basuhan dan selimut ayat-ayat suci Al-Quran, berharap ini akan menjadi pengobat letih dan segera mungkin kita
dimasukkan dalam golongan orang-orang yang bersabar.
Hamasah Akhi..
Jika satu dunia tidak ada lagi yang mendukungmu, Jika satu dunia tidak ada lagi yang menyemangatimu.
Maka, yakinlah..
setelah ALLOH dan Rosul-Nya, Ana yang selalu siap ada disamping kalian.
Karena Ana mencintai kalian karena Rabb kita.
Dinamika hidup...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar