Setiap orang punya alasan, untuk tetap bertahan. Dan begitu juga aku,
meskipun terkadang ada kalanya semua itu tak mampu aku temui. Saat
mencari 1001 alasan untuk tetap tegar tidak semudah yang terfikirkan.
Sedangkan 1000 alasan untuk mundur sudah hampir pasti dapat kutemukan.
Tapi aku bisa apa, tak mungkin kutukar investasi akhirat ini hanya untuk
sekedar berkutat dengan hedonisme duniawi. Tak mungkin kutukar
“ukhuwah” yang ada dengan keegoisanku mencari kebahagiaan diri.
Aku memang sering mengeluh. Onak dan duri dalam dakwah ini masih sering membuatku harus merangkak-rangkak untuk
melewatinya. Bahkan kapasitasku sebagai seorang kader masih sangat
minim. Totalitasku masih pantas untuk dipertanyakan. Sedangkan aku sudah
berani menuntut ini itu. Aku masih begitu jauh dari kata militan.
Bahkan kadang aku merasa tak pantas disebut sebagai kader di jalan ini.
Tapi apalagi yang dapat kuberikan selain ini. Apa yang mampu aku perjuangkan untuk membela agama Allah ini ?? Jangankan berjihad berperang melawan musuh agama-Nya, melawan hawa nafsu saja aku harus terseok-seok. Tak ada jalan lain, AKU HARUS BERTAHAN DI JALAN INI. Setidaknya aku harus mampu memenuhi ikrarku.
Tuhan yang maha pembolak-balik hati, maafkan jiwa yang lemah ini. Imanku yang terkadang lebih sering tersungkur. Kuatkan aku untuk terus bertahan dan memperjuangkan agama ini. Hingga sampai tiba waktu istirahatku, ketika sudah menginjakkan kaki ke surga-Mu. Aamin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar